Thursday, April 26, 2018

Residensi Menulis yang Gagal (7): Memang Gagal


18 Maret

Hari terakhir di Wawa Wewe kami mesti bangun pagi-pagi sekali. Kami sudah memesan taksi full day, dijemput pukul 08.00. Sarapan yang tidak terlalu ternikmati. Pilihan roti dan telur dan jus jeruk, lalu buru-buru ke mobil. Packing sudah kulakukan dengan supercepat saat aku bangun pada 06.00 tadi.

Tujuan pertama ke Pasar Sokawati mencari keranjang. Selanjutnya ke Mall Denpasar untuk mencari bumbu-bumbu khas Indonesia dan makan siang. Lalu pkl 15 aku diantar ke bandara. Untuk kembali ke Lampung. Cuaca yang buruk tapi lebih buruk pikiran-pikiranku.

Aku berpikir soal perjalananku ini. Di awal aku pikir ini waktu yang tepat untuk menuliskan : Pencarian Cinta. Huhuhu. Tapi ternyata perjalanan ini memang tepat supaya aku mengalami beberapa hal santai yang mengalir di sepanjang Karangasem. Soal penulisan memang gagal total. Tapi minimal aku menuliskan sesuatu di blog dari catatanku ini. Beberapa hal lain yang tak mampu kutuliskan tersimpan rapi dalam hatiku.

No comments:

Post a Comment