Sunday, October 20, 2013

Be a Mom

Dalam berbagai kesempatan, aku sering bertemu perempuan-perempuan 'ibu' yang luar biasa. Ya, kesempatan ini sangat sering karena aku sendiri juga seorang ibu. Mengantar anak dalam satu kegiatan akan ketemu ibu-ibu, ke pesta kondangan ketemu dengan ibu-ibu, ke sekolah ya ketemu ibu-ibu, keluar rumah di halaman rumah, di pasar dan sebagainya.
Sebagian dari ibu-ibu bisa menjadi teman ngobrol yang sungguh asyik. Sebagian dari mereka itu yang terlihat di foto. Mereka itu biasa aku sapa dengan Mbak Neni (tengah) dan Bu Pur (kanan). Aku tidak terlalu sering bertemu dengan mereka, tapi kalau ada kesempatan bertemu pasti menjadi perjumpaan yang asyik. Dan yang penting, nyambung (Soal nyambung ini memang agak susah ditemukan dengan sembarang ibu-ibu. Aku selalu merasa punya dunia yang berbeda sehingga ada banyak minatku yang tidak bisa mereka pahami, sedang minat mereka tidak aku pahami.)
Dua ini termasuk yang bisa kupahami, karena mungkin aku punya kesabaran mendengarkan mereka dan kami saling menaruh respek satu sama lain. Keduanya punya kesamaan. Mereka perempuan-perempuan yang mandiri. Punya keinginan dan mereka usahakan hal itu. Tapi mereka juga orang-orang yang larut dalam perannya yang kuat bersama anak-anak mereka. Bagian yang inilah yang sering aku gali dari mereka. Kebetulan bu Pur punya 4 anak yang usianya sudah di atas usia anak-anakku. Aku belajar darinya tentang masalah-masalah yang muncul dalam perkembangan anak-anak. Tentang mbak Neni aku belajar tentang komitmennya dan kerja kerasnya.
Hmmm, menjadi ibu bukan perkara sulit, tapi juga bukan perkara yang mudah. Hingga Albert usia 12 tahun dan Bernard 9 tahun, aku masih harus sering belajar untuk menjadi ibu, khususnya menjadi ibu yang baik. Dekat  dengan ibu-ibu hebat macam mereka membuatku belajar lebih cepat. Matur nuwun nggih...

No comments:

Post a Comment