Ini Bernard, anakku. Yang makannya super tapi gak gemuk-gemuk juga. Beberapa hari ini dia terbawa kakaknya, ikut latihan sepak bola di lapangan SPMA. Setiap sore mereka ganti kostum, pake sepatu dan pergi kesana.
"Lewat mana?" Tanyaku kemarin ketika mereka bukannya ke kiri, jalan yang seharusnya. Tapi malah ke kanan.
"Lewat jalan pintas, bu. Tembok pagar SPMA di atas roboh." Albert yang jawab teriak sambil lari.
Oooo.
Kebiasaan baru itu membuat mereka jadi cepat mengantuk. Beranjak ke 20.30 mereka sudah terkapar tak berdaya. Lihat tidur Bernard. Nyaman dengan mimpi bersama para temannya yang semakin banyak akhir-akhir ini. Aku yakin itu karena dia semakin 'mensosial'. Lepas dari rumah. Bergaul dengan teman-teman sebayanya. Aku sempat kuatir ketika dia dulu tidak punya keinginan untuk keluar rumah. Dia suka di dalam rumah, bermain sendiri, nonton tivi, membuat sesuatu,... Aku sering memintanya untuk keluar rumah, tapi dia tidak akan tahan lama. Sebentar juga sudah kembali. Beda dengan Albert yang memang suka keluyuran, banyak teman. Radius berapa blog juga dia masih dikenal saking supelnya.
Nah, yang belum bisa dilepas dari Bernard adalah 'teman-teman' kesayangan yang diajaknya bicara, main dan tidur. Tuh, yang di foto. Mereka adalah sebagian dari teman-teman kesayangannya, yaitu Kinclong Turtle dan Dolpino Hasan (hehehe, nama yang aneh kan? Selain itu masih ada Pinguin Pinguin, Snopy...) Aku protes waktu si lumba-lumba biru itu dipanggil Hasan.
"Ih, ibu. Ya memang itu namanya. Dolpino Hasan."
Hehehe. Kayaknya kok gak imut. Nama yang tidak lazim. Tapi itulah...
No comments:
Post a Comment