Wednesday, January 02, 2008

Tahun Baru

Selamat Tahun Baru, teman-teman.
Aku ingat pada 1 Januari 2007, aku menetapkan satu tujuan konyol untuk tahun 2007. Hingga 31 Desember 2007 aku ingin mengisinya dengan 'cantik'. Intinya aku ingin cantik sepanjang tahun. Nah, apa yang terjadi?
Sepanjang tahun ini hampir tiap bulan aku pergi ke salon. Tidak sampai 10 kali creambath. 4 kali potong rambut. Belasan kali cuci rambut. Aku membeli baju 'centil', yang 'cewek banget' menurut ukuranku 3 kali. Dan memakai kaos mepet setiap kesempatan yang memungkinkan. Aku memakai sarung tangan supaya tidak hitam, dan membeli sepatu yang tertutup supaya kakiku mulus. Aku beli pengharum badan yang persis habis di akhir tahun. Lipstik tidak, aku tidak pernah biasa memakainya. Bahkan jika memakainya aku tidak cantik. Lebih baik tidak memakainya.
Aku sangat suka nonton film-film romantis segala umur, mulai film remaja hingga dewasa. Melihat film-film drama macam begitu membuatku punya imajinasi. Aku tidak mau marah-marah yang kelewatan karena marah membuatku tidak cantik. Yach, aku harus menekan emosi jika ada 'kenakalan' yang tidak aku suka.
Aku cantik jika aku tersenyum. Maka aku sering tersenyum, bahkan ketika sendiri, ketika di jalan, di mana saja. Aku tersenyum saat debat diskusi, saat di depan mahasiswa, saat ndengerin bos, saat apa saja.
Persis di pergantian tahun, aku sakit. Aku sudah janjian dengan beberapa keluarga tetangga untuk makan ayam bakar, dan niup terompet bersama anak-anak. Terlewati tanpa ternikmati. Kaki kiriku seperti salah urat, leher dan kepala terasa berat, hidung dan tenggorokan terasa panas, dan perut sangat tidak enak. Setiap ada hentakan ada kejang yang menyodok ulu hati. Aku sakit persis di pergantian tahun.
Tapi aku bisa terbaring melihat diriku sendiri. Aku berusaha cantik dalam tahun ini tapi hingga akhir tahun aku tetap berusaha cantik. Tidak cantik. Yach, aku terima ini.
Kini, awal tahun 2008. Aku ingin menetapkan satu tujuan untuk setahun. Tidak ada pikiran lain selain : aku ingin jadi cerpenis. Aku ingin menulis semua 'senyum' yang sudah aku buat sepanjang tahun 2007. Aku ingin menyebarkannya di semua media. Aku akan jadi cerpenis pada tahun 2008. Haiya...ini pasti gara-gara ikut workshop bersama Yanusa Nugroho dan Zen Hae menjelang Natal kemarin.

No comments:

Post a Comment