Wednesday, June 13, 2012

Berusaha Keras untuk Positif

Jika ada yang namanya Rabu Abu, hari ini adalah Hari Rabu Kelabu. Aku sekuat tenaga berusaha positif. Sungguh-sungguh berusaha. Bangun pagi. Menyiapkan sarapan. Menyiapkan anak-anak. Menyapa suami, tetangga, segala makluk. Tapi kadang memang kesialan sulit dihindari.
1. Merpati cancel penerbangan untuk tanggal 28 Juni nanti. Dimajuin pagi. Ya ndak mungkin. Ini penerbangan lanjutan. Saat itu aku masih di Touyuan. Lalu telepon ke mereka, mesti ganti 4 nomor, 1 nomor rusak, 2 bukan wewenangnya, 3 sama juga, dan nomor terakhir ok, aku diminta nunggu. Hasilnya? Mereka balikin seluruh biaya, dan penerbangan batal. Mereka enak tapi aku pasti akan dapat penerbangan yang lebih mahal. Harus ngurus lagi ke agen perjalanan. Tambah uang, waktu, tenaga, dan pusing.
2. Printer ngadat. Ok, isi tinta. Tapi tetap masalah. Balik ke Veneta. Mereka bersihkan ini itu bagian dalamnya, mereka bilang beres, tapi gak bisa nyoba. Dan aku gak bawa CD drivernya. Sampai di kantor, tetap gak bisa. Waduh, jengkel di ujung kepala.
3. Surat undangan ketinggalan. Mestinya hari ini hari konfirmasi undangan pelatihan GATK untuk tanggal 18 nanti. Aku nargetin hari ini kelar urusan peserta sebelum besok rapat terakhir persiapan. Rupanya di tasku masih ada satu undangan tertinggal yang harusnya aku kirim untuk para suster CB di Tanjungseneng. Gimana mereka mau konfirm kalau undangan saja belum mereka terima. Wah.
4. Nuntius Juni belum beres, yang Juli apalagi. Yang Juni sangat bukan kesalahanku. Mestinya sudah naik cetak lamaaa...yang lalu, baru akan cetak hari ini. Yang Juli harusnya selesai dalam minggu ini, tapi dengan fokusku yang pecah kemana-mana, mana tahan. Lalu, mati lampu. Hmmm, lengkap sudah.
5. Janjian ketemu beberapa orang, tidak ada. "Aku masih di teluk. Pertemuan para pastur muda." Nah ya, aku harus paham kalau Vikjen sangat sibuk, dan aku bikin janji mendadak. Jadi ok ada masalah, ok gak bisa ketemu, ok harus nunggu. Tapi kok ya jengkel juga.
Aku tetap tersenyum. Hayo, siapa yang bisa menemuiku dengan wajah cemberut, aku akan menggantinya dengan senyum berkali lipat. Berusaha keras untuk positif. Susahnya.... Menulis di blog seperti ini juga salah satu bentuk usaha untuk positif. Come on, Yuli....

2 comments:

  1. kalo aku telat banget ngasi tulisan, masih bisa positif juga kan, bu? hihi..

    ReplyDelete
  2. tentu saja. masa tidak. tapi mana tulisanmu??!! cepat kirim!!

    ReplyDelete