Lewat satu hentakan lesu
aku lepaskan aliran sungai dari mata
membiarkan kaki-kakinya menyapu
seluruh kisah seluruh warna.
"Pakailah kerudungmu
rambutmu aman dari musuh mengintai
dan ujungnya teman bagi gerakmu."
Aku menyetujui usulnya
melilitkan kerudung pada wajah
menyeka mata dengan ujungnya
dan merenda gerak mengabaikan gerah.
"Bawa lenteramu
jalanmu aman dari sesat
dan lintah pergi dari kakimu."
Aku menyetujui usulnya
dan melangkah
pergi.
No comments:
Post a Comment