yuli nugrahani
perhentian sejenak di antara ruang nafas
Saturday, October 25, 2008
Keranjang Bambu Logika
Logikaku tercecer-cecer dari 'hanya' keranjang bambu yang kupunya
menjadi anak tiri bagi nafas tersengal
(
Bagaimana hidup berpikir tanpa logika?
Adakah masa depan bagi keindahan tanpa logika?
)
No comments:
Post a Comment
‹
›
Home
View web version
No comments:
Post a Comment